PAMERAN ‘LINI MASA’
Program Studi Disain Komunikasi Visual (DKV) ISI Yogyakarta telah berdiri sejak 1950 dengan nama jurusan REDIG (Reklame Dekorasi Ilustrasi Grafik) pada awalnya. Jurusan ini telah mengalami beberapa perubahan nama dari hingga akhirnya sebagai Disain Komunikasi Visual. Semula bernaung di bawah Akademi Seni Rupa Indonesia (ASRI) hingga menjadi bagian dari Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Selama itulah program studi ini mengalami perkembangan yang luar biasa di bawah pengaruh dari orang-orang yang terlibat di dalamnya: dosen, mahasiswa dan alumni. Tercatat banyak karya besar skala nasional ataupun internasional yang telah dihasilkan oleh para dosen, mahasiswa dan alumni.
PAMERAN ‘FESTIVAL KOMIK NASIONAL 2017’
Media komik sebagai salah satu ujung dari industri kreatif di Indonesia sedang mengalami masa yang baik. Penerbitan-penerbitan komik lokal mampu diserap pasar dengan baik, penayangan komik dalam versi daring dibaca oleh ribuan pelanggannya, dan acara-acara apresiasi komik seperti pameran arsip dan konvensi juga dihadiri oleh puluhan ribu pengunjung. Hal ini menunjukkan bahwa masyarakat pada dasarnya siap memberikan apresiasi yang tinggi untuk media komik, dan media pengembangannya dan turunannya. Pelaku industri komik lah yang seyogyanya melihat tingginya apresiasi ini dengan menghasilkan karya-karya komik terbaik dengan disertai cara-cara pemasaran yang sesuai.
Program Studi Desain Komunikasi Visual sebagai pionir dalam mata kuliah Komik beberapa lulusan dan bahkan mahasiswanya, terjun menjadi komikus profesional dan mendapat pengakuan yang baik dari berbagai ajang. Baik lokal, nasional, maupun internasional. Sebagai contoh, gelaran Kosasih Award, menganugerahkan Komik Kampus Terbaik kepada komik karya Tugas Akhir mahasiswa DKV ISI Yogyakarta selama 3 tahun berturut-turut. Pada anugerah yang sama, mahasiswa dan dosen juga dianugerahi piala yang sama pada kategori Cerita Pendek Terbaik, dan Cerita Terbaik.
Terkait dengan hal tersebut, Prodi DKV ISI Yogyakarta pernah melaksanakan Festival Komik Nasional di tahun 2012. Acara yang diadakan di penghujung tahun 2012 tersebut menarik banyak minat masyarakat sekitar Yogyakarta dan beberapa kota lain untuk ikut mengapresiasi komik, dalam tataran media populer, dan juga memberi wawasan baru, sebagai sebuah hasil karya akademis. Dirancang sebagai acara dua-tahunan festival ini nyatanya tidak mudah untuk diselenggarakan dengan rutin sesuai rencana, meskipun pertanyaan, tanggapan, dan permintaan dari berbagai pihak untuk diadakannya lagi festival tersebut. Maka dari itu, Prodi DKV kali ini mencoba untuk menyelenggarakan kembali Festival Komik Nasional dengan lebih menekankan diri pada apresiasi komik sebagai hasil karya bidang akademis.
Festival Komik Nasional nantinya akan menghadirkan pameran komik, seminar, diskusi, peluncuran buku baru, bazzaar, dan pertunjukan musik. Pameran Komik akan menampilkan deretan karya akademis, mulai dari hasil mata kuliah komik, karya proses, hingga karya final Tugas Akhir mahasiswa. Pameran juga akan mengundang profesional, terutama lulusan prodi DKV ISI Yogyakarta dan juga praktisi dalam industri komik. Seminar mencoba menghadirkan pembicara yang mempunyai minat dalam kajian komik dan pelaku dalam industri komik. Diskusi memberi ruang pada mahasiswa, dan komikus-komikus muda untuk membincangkan karya mereka, termasuk di dalamnya meluncurkan komik hasil karya mereka sendiri. Bazaar diadakan untuk mewadahi upaya kolektif komik dan atau penerbit dalam memasarkan komik-komik mereka. Seringkali dalam bazaar akan dijumpai karya-karya komik yang tidak masuk ke toko buku, namun memiliki kualitas yang tidak kalah bagusnya.
Keseluruhan Festival Komik Nasional ini menjadi suatu bentuk pertanggungajawaban pula bagi Prodi DKV ISI Yogyakarta dalam menjalankan misinya, dan menggapai visi dalam menghasilkan karya-karya desain komunikasi visual yang berguna bagi masyarakat. Selain itu, melalui karya-karya yang dihadirkan, masyarakat akademis dan umum dapat melihat dan mengapresiasi hasil keluaran dan perhatian Prodi DKV ISI Yogyakarta terhadap media komik.
